Pelaku Curanmor Babak Belur Dihajar Massa

Ilustrasi

MEDAN - Satu dari tiga pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di Medan, Sumatera Utara, babak belur dihajar massa. Korban yang merupakan kepala lingkungan di Jalan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru tersebut, memergoki aksi ketiga pelaku kemudian berteriak meminta pertolongan warga.

Berdasarkan pantauan, warga yang tersulut emosinya, terus melayangkan pukulan ke Marlon (46). Warga geram, lantaran Marlon bersama kedua temannya nekat ingin membawa kabur sepeda motor Yamaha Mio bernomor polisi BK 25 AAN milik Syafii Lubis, yang tengah terparkir di depan rumah korban. 

Padahal saat kejadian berlangsung sekira pukul 01.00 WIB tadi, kondisi rumah korban dalam keadaan terbuka. "Bakar, bunuh, biar jera dia, dan kalau mau mencuri jangan di sini, mati kau nanti!" teriak warga warga yang kesal.

Marlon tidak beraksi sendiri, namun dua rekannya berhasil kabur dari kejaran warga. Mereka beraksi menggunakan kunci T dan obeng. "Pelakunya ada tiga orang, namun satu yang tertangkap sedangkan lainnya berhasil kabur," ujar korban.

Rupanya, tidak hanya menemukan alat bukti untuk mencuri sepeda motor, warga juga menemukan jarum suntuk di saku pelaku. Aksi serupa bukan kali pertama terjadi di daerah itu. "Dalam tiga bulan ini sudah tiga warga yang kehilangan sepeda motor, termasuk saya, kemarin sepeda motor jenis metik juga kena curi," ucapnya.

Petugas Polsek Medan baru setibanya di lokasi, langsung mengamankan pelaku beserta barang bukti ke Mapolsek. Akibat kejadian ini, sempat terjadi kemacetan di Jalan Padang Bulan, lantaran warga dan pengendara memilih berhenti untuk menyaksikan amuk warga tersebut.
(ris)